Dalam menjalankan kehidupan pastinya siapa saja membutuhkan uang yang banyak. Akan tetapi, pendapatan saja rasanya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan. Oleh karena itu banyak yang mencoba investasi. Bagi Anda yang ingin mengetahui tentang investasi di sinilah tempat tepat.
Jenis-jenis Investasi yang Harus Diketahui
Ya, sebagai dasar untuk melakukan investasi
tentunya Anda harus tahu jenis-jenis
investasi terlebih dahulu. Ada investasi jangka panjang, menengah dan
pendek. Untuk penjelasan mengenai ketiganya simak uraiannya yang ada di bawah
ini:
1.
Investasi Jangka Panjang
Jenis
investasi yang pertama adalah investasi jangka panjang. Jenis investasi yang
satu ini memungkinkan Anda mendapatkan keuntungan dalam waktu yang lama atau
lebih dari 5 tahun.
Investasi
yang satu ini cocok sekali bagi Anda yang memiliki rencana di masa depan. Beberapa
rencana tersebut antara lain seperti; pendidikan anak hingga sampai di perguruan
negeri, membeli rumah, membeli mobil, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Contoh investasi jangka panjang yang bisa Anda gunakan misalnya adalah Reksadana,
emas, properti, saham, dan masih banyak lagi yang lainnya. Keuntungan yang
didapatkan oleh investor untuk investasi jangka panjang ini juga cukup banyak.
Dalam
satu tahun, biasanya investor akan mendapatkan keuntungan kurang lebih 12
hingga 15% dari modal awal. Walaupun keuntungannya sangat besar namun nyatanya
risikonya juga ikut membesar juga.
Seperti contohnya yaitu investasi
saham. Keuntungan yang didapatkan dalam jangka waktu yang lama kebanyakan itu
sangat tinggi. Namun, jika kita lihat seperti sekarang ini ada pandemi yang
meluluh lantahkan perekonomian banyak perusahaan.
Banyak investor yang rugi akibat
pandemi berkepanjangan ini. Namun tak semua saham juga ikut turun di masa
pandemi seperti sekarang. Coba lihat bahwa ada perusahaan yang malah melejit di
masa pandemi ini.
Ya, perusahaan obat dan alat
kesehatan menjadi perusahaan yang bertahan bahkan memiliki peningkatan
pendapatan. Dengan ini maka para investornya mendapatkan keuntungan yang tinggi
di masa pandemi.
Jadi, sebenarnya adalah investor
untuk investasi jangka panjang itu harus benar-benar meneliti berbagai faktor. Jangan
sampai melalaikan berbagai faktor karena kerugian pasti akan mengikuti siapa
saja yang lalai dalam dunia investasi.
2.
Investasi Jangka Menengah
Selain investasi
jangka panjang, ada juga investasi jangka menengah. Investasi jangka menengah
adalah investasi yang keuntungannya akan terlihat pada sekitar satu hingga lima
tahun lamanya.
Umumnya investor
yang menggunakan metode investasi yang satu ini menggunakan dananya untuk
melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, mempersiapkan Dp rumah,
dan masih banyak lagi lainnya.
Contoh investasi
jangka menengah adalah sukuk ritel, Reksadana (pendapatan tetap dan campuran, Obligasi
Negara Ritel atau ORI, dan masih banyak lagi lainnya. Investasi jangka menengah
ini cocok sekali untuk Anda yang ingin mendapatkan keuntungan cukup besar
dengan risiko yang juga tak terlalu besar.
3.
Investasi Jangka Pendek
Jenis investasi
yang terakhir adalah investasi jangka pendek. Ya, metode yang satu ini
memungkinkan Anda mendapatkan keuntungan yang lebih cepat bahkan kurang dari
satu tahun lamanya. Paling lama adalah sekitar 2 tahun.
Investasi jangka
pendek ini biasanya digunakan untuk keperluan liburan, dana darurat, belajar
investasi, menikah, dan masih banyak lagi yang lainnya. Beberapa contohnya
adalah deposito, Reksadana pasar uang, obligasi, P2P Lending Indonesia,
Savings Bond Ritel, dan masih banyak lagi lainnya.
Akan tetapi jika
Anda memilih menggunakan investasi jangka pendek maka keuntungan yang Anda
dapatkan juga tak terlalu banyak. Oleh karena itu biasanya keuntungan digunakan
untuk tujuan yang tidak terlalu banyak memakan uang.
Umumnya, keuntungan
yang didapatkan bisa sekitar 4% hingga 6% per tahunnya. Investasi jangka pendek
ini memiliki risiko yang kecil. Cocok sekali dilakukan oleh Anda yang sedang
belajar investasi dan ingin mendapatkan dana yang berkali-kali lipat banyaknya.
Itu dia beberapa jenis investasi yang perlu
Anda ketahui. Kini Anda harus mengetahui tujuan investasi Anda itu apa dan
nanti tinggal memilih mana yang paling tepat. Semoga informasi di atas dapat
memberikan manfaat untuk Anda semuanya!
0 Komentar